Seiring dengan perkembangan teknologi, Polri kini memperluas penggunaan tilang elektronik (ETLE) melalui kamera CCTV yang terpasang di berbagai titik strategis. Saat ini, sistem tilang elektronik ini sudah diterapkan di wilayah hukum 12 Polda di Indonesia, termasuk Jakarta. Dengan adanya teknologi ini, tilang terhadap pelanggar lalu lintas dapat dilakukan secara otomatis tanpa kehadiran petugas di lapangan.

Tujuan utama dari tilang elektronik ini adalah untuk menciptakan ketertiban di jalan raya sekaligus mengurangi kemungkinan terjadinya praktik suap yang sering terjadi saat proses penilangan dilakukan langsung oleh petugas. Selain itu, tilang elektronik juga mampu bekerja 24 jam penuh, mengawasi berbagai pelanggaran dengan lebih efektif dan efisien.

Meskipun tilang elektronik dapat membantu menciptakan jalan raya yang lebih aman, Anda sebagai pengendara tetap harus mengetahui aturan-aturan yang harus dipatuhi untuk menghindari sanksi tilang. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk tetap aman dan bebas dari tilang elektronik:

1. Patuh pada Rambu dan Marka Jalan

Selalu ikuti rambu-rambu lalu lintas dan marka jalan yang ada. Rambu dan marka ini sudah dirancang untuk menjaga kelancaran dan keselamatan berkendara. Dengan mematuhi aturan ini, Anda sudah mengurangi risiko terkena tilang.

2. Gunakan Sabuk Keselamatan

Bagi pengendara mobil, pastikan Anda selalu mengenakan sabuk keselamatan. Ini adalah hal penting yang tidak hanya dapat menghindarkan Anda dari tilang, tetapi juga dapat menyelamatkan nyawa Anda dalam keadaan darurat.

3. Hindari Menggunakan Ponsel Saat Mengemudi

Mengemudi sambil mengoperasikan ponsel sangat berbahaya dan bisa menyebabkan kecelakaan. Selain itu, pelanggaran ini bisa tertangkap oleh kamera ETLE. Fokus pada jalan dan keselamatan Anda adalah prioritas utama.

4. Taat pada Batas Kecepatan

Jangan tergoda untuk mengemudi lebih cepat dari batas kecepatan yang ditentukan. Kamera CCTV tilang elektronik bisa dengan mudah menangkap pelanggaran ini, dan Anda akan dikenakan sanksi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

5. Gunakan Plat Nomor Kendaraan yang Valid

Pastikan kendaraan Anda memiliki plat nomor yang sah dan sesuai dengan ketentuan. Menggunakan plat nomor palsu atau tidak terdaftar akan membuat Anda langsung dikenakan tilang.

6. Ikuti Lajur yang Benar

Selalu berkendara pada lajur yang benar dan hindari menyalip atau melawan arus lalu lintas. Pelanggaran ini tidak hanya berbahaya bagi Anda, tetapi juga bagi pengguna jalan lainnya. Tilang elektronik dapat menangkap pelanggaran ini dengan sangat mudah.

7. Patuhi Lampu Lalu Lintas

Jangan pernah menerobos lampu merah. Pelanggaran ini tidak hanya berbahaya, tetapi juga mudah terdeteksi oleh kamera ETLE yang dipasang di sejumlah persimpangan jalan.

8. Gunakan Helm Saat Berkendara Sepeda Motor

Untuk pengendara sepeda motor, penggunaan helm adalah kewajiban. Pastikan Anda dan penumpang selalu mengenakan helm yang sesuai standar keselamatan saat berkendara. Ini adalah salah satu pelanggaran yang bisa langsung terdeteksi oleh kamera CCTV.

9. Batas Jumlah Penumpang Sepeda Motor

Jangan membawa penumpang lebih dari dua orang di sepeda motor. Selain melanggar aturan lalu lintas, hal ini juga berisiko terhadap keselamatan pengendara dan penumpang.

10. Nyalakan Lampu Kendaraan Saat Siang Hari

Bagi pengendara sepeda motor, sangat disarankan untuk menyalakan lampu kendaraan meski di siang hari. Ini akan meningkatkan visibilitas dan meminimalisir kecelakaan. Beberapa sistem ETLE juga dapat mendeteksi pelanggaran ini.

Dengan mengikuti aturan-aturan di atas, Anda tidak hanya dapat menghindari tilang elektronik, tetapi juga berkontribusi pada terciptanya lalu lintas yang lebih tertib dan aman. Ingat, keselamatan adalah hal yang utama, dan dengan menggunakan teknologi yang ada, kita dapat mewujudkan jalan raya yang lebih aman bagi semua pengendara.